Belajar Menghargai Karya Sendiri (ASSOMAEN)

By: ASSOMAEN


Mana mungkin orang lain menghargai kita kalau kita sendiri tidak menghargai diri kita
 
ASSOMAEN - Adalah wajar bagi siapa pun untuk selalu ingin mendapat penghargaan ataupun dihargai dan mendapatkan respon yang positif dari segala sesuatu yang kita lakukan, karena hakekat sesungguhnya apapun yang kita perbuat, kita lakukan dan kita kerjakan akan merasa tidak sia-sia, sejatinya memang seperti itulah manusia.
Seluruh hasil karya kita sekecil apa pun itu telah menjadi kepuasan tersendiri yang tidak bisa dinilai dengan harga dan sudah sepatutnya mendapatkan apresiasi, sungguh hal yang mudah dipahami juga bila apa yang kita lakukan atau perbuatan tidak dihargai dan di perhatikan mungkin kekecewaan yang pastinya akan kita dapatkan, hal yang sangat manusiawi, kan?
Dan ketika perhatian dan penghargaan yang sangat kita harapkan tidak sepadan mungkin akan menyebabkan munculnya rasa frustasi, tapi mungkin hal itu terbilang berlebihan..( Adooo…..) Seperti halnya didalam dunia tulis menulis di blog tercinta ini, hal demikian sering muncul, ketika kita membuat artikel untuk kita posting yang kita persiapkan dengan sedemikian rupa supaya bisa menarik dan mendapatkan respon yang baik, dan ketika banyak orang yang membaca dan memberikan apresiasi dengan cara berkomentar serta memberikan nilai positif maka akan muncul rasa senang, bangga dan merasa dihargai.
Tapi sebaliknya ketika tulisan atau artikel kita cuma dikunjungi dan dikomentari segelintir orang, diam-diam kita akan merasakan suatu kekecewaan, padahal yang saya alami, mempersiapkan sebuah artikel itu tidaklah gampang harus melalui proses terlebih dulu dari mulai mencari bahan, sampai kita berfikir supaya bahan postingan tersebut menjadi menarik dan bermanfaat untuk kita tampilkan dan bagikan, bahan ketemu masih dihadapkan lagi dengan bagaimana cara penyajian bahan tersebut supaya bisa menarik untuk dibaca.
Bila ada yang mengatakan bahwa ia tidak peduli dan tidak merasakan kekecewaan setiap tulisan atau artikelnya tidak ada yang membaca, mau banyak yang berkomentar atau tidak yang penting menulis, masa iya sih seperti itu?saya rasa itu semua bohong, terus tujuannya membuat dan membagikan tulisan artikel itu sendiri, apa?kalau tiada lain hanya untuk mengharapkan penghargaan dan dihargai orang lain?bener ngga?
Tidak sedikit dan tidak bisa kita pungkiri bila masih ada teman-teman kita yang merasakan kecewa berat, galau, frustasi sampai patah hati dalam menulis sebuah artikel, ya mungkin salah satu sebabnya tiada lain karena minimnya penghargaan terhadap karya tulisan dan kreasi yang kita sajikan atau bisa saja karya kita dilecehkan dan diremehkan orang lain, itu bisa lebih parah lagi. Dengan melihat contoh dari kejadian yang saya paparkan diatas,"cara yang paling baik adalah dengan belajar menghargai karya kita sendiri terlebih dulu", meskipun ada yang menghina tulisan kita ibarat sampah, kita tidak tidak usah peduli karena kita harus bangga dan percaya diri dengan tulisan dan karya yang kita sajikan, karena kita tahu dan mengalami sendiri susahnya membuat suatu artikel tersebut, dan harus melalui proses yang menurut saya tidak mudah."Orang lain boleh saja menghina tulisan kita tapi jangan membiarkan kita sendiri menghina dan tidak menghargai karya sendiri, sebelum orang lain menghargai, kita harus menghargai diri kita sendiri".  BLOG/ASSO/32



"Mereka Yang Tidak Bisa Menghargai Orang Lain Tidak Mungkin Bisa Menghargai Dirinya Sendiri"

 

0 Response to "Belajar Menghargai Karya Sendiri (ASSOMAEN)"

Posting Komentar

wdcfawqafwef